Selasa, 06 Oktober 2015

pengaruh kosentrasi terhadap laju reaksi



BAB III
PERCOBAAN

Tujuan: pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
Alat dan Bahan:
Alat =>
1.      Gelas beker
2.      Gelas ukur
3.      Stopwatch
4.      Pipet tetes
5.      Timbangan
6.      Tissue
Bahan=>
1.      Asam cuka (CH3COOH)
2.      Baking Powder (Na2CO3) (0.5 gram)
3.      Air mineral
Cara kerja =>
PERCOBAAN PERTAMA
1. siapkan larutan asamcukadengan kosentrasi 10%.
2. siapkan gelas ukur isi dengan larutan asam cuka sebanyak 6 ml
3. masukkan air mineral  kegelas ukur  yang ada larutan asamcuka nya sampai setinggi  30 ml
4. pindahkan larutan dari gelas ukur ke gelas beker
5. masukkan baking powder  yang telah di timbang seberat 0,5 gram kedalam gelas beker
6. hitung waktu reaksi baking powder yang di masukkan ke dalam gelas beker yang terdapat larutan dengan menggunakan stopwatch
7. tulis waktu reaksi kedalam lembaran data

PERCOBAAN KEDUA
1.    Siapkan larutan asamcukadengan kosentrasi 30%
2.    Siapkan gelas ukur, kemudian isi dengan larutan CH3COOH sampai setinggi 18 ml
3.    Masuka air mineral ke gelas ukur yang adalarutan CH3COOH sampais etinggi  30 ml
4.    Pindahkan larutan yang ada dari gelas ukur ke gelas beker
5.    Masukan Na2CO3 yang telang ditimbang seberat 0,5 gram kedalam gelas beker
6.    Hitung waktu Na2CO3 bereaksi dengan larutan CH3COOH+Air Mineral dengan menggunakan stopwatch
7.    Tulis hasil stopwatch kedalam lembaran data

PERCOBAAN  KETIGA

1.    Siapkan larutan asamcukadengan konsentrasi 50%
2.    Siapkan gelasukur, kemudianisidenganlarutan CH3COOH sampai setinggi 18 ml
3.    Pindahkan larutan yang ada dari gelas ukur ke gelas beker
4.    Masukan Na2CO3 yang telang ditimbang seberat 0,5 gram kedalam gelas beker
5.    Hitungwaktu Na2CO3 bereaksi dengan larutan CH3COOH dengan menggunakan stopwatch
6.    Tulis hasil stopwatch kedalam lembaran data
Hasil Pengamatan =>
Makin besar konsentrasi suatu larutan maka laju reaksi yang ditimbulkan akan semakin cepat. Maka dari itu dalam pengamatan ini kita dapat mengerti hubungan antara konsentrasi larutan dengan laju reaksi. Dapat juga diperoleh hasil seperti pada tabel:
Pengaruh perubahan konsentrasi terhadap laju reaksi .

Baking powder
CH3COOH
Waktu ( Detik )
Laju reaksi (1/waktu)
0,5 gram
10%
30 Detik
1/30 =0,03333
0.5 gram
30 %
14 Detik
1/14 = 0,07143
0.5 gram
50%
3detik
1/3   = 0,33333

Pembahasan
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan suhu terhadap laju reaksi.
Volume HCl yang digunakan 30 mL dengan konsentrasi 0,2 M. Sedangkan volume Na2S2O3 dibuat bervariasi dengan melakukan pengenceran. Larutan induk yang digunakan berkonsentrasi 0,2 M. Variasi yang dilakukan sebanyak 3 kali. Yang pertama 30 mL CH3COOH3  0,2 M tanpa pengenceran, yang kedua 18 mL CH3COOH3 0,2 M ditambah 12 mL air mineral, yang ketiga 6 mL CH3COOH3 0,2 M ditambah 24  mL air mineral . Dengan pengenceran tersebut didapatkan konsentrasi Na2S2O3menjadi 0,2 M; 0,46 M; 0, M; 1,38 M . Berdasarkan data pengamatan diperoleh waktu untuk bereaksi sampai tanda silang tidak terlihat dari atas yaitu berturut-turut 3 detik, 14 detik, 30 detik. Dari waktu tersebut, laju reaksinya adalah 0,33333; 0,07143; 0,03333. Semakin besar konsentrasi CH3COOH  maka waktu yang diperlukan untuk bereaksi semakin cepat. Hal ini karena jumlah partikel lebih banyak sehingga tumbukan akan sering terjadi. Berdasarkan grafik antara laju 1/t vs konsentrasi natrium tiosulfat, diperoleh grafik berupa garis lurus, hal ini menunjukkan Na2S2O3memiliki orde reaksi 1
Baking soda atau natrium karbonat merupakan kelompok garam yang memiliki rumus kimia NaHCO3. Senyawa ini bersifat larut dalam air dan jikak bereaksi dengan bahan lain akan menghasilkan karbondioksida. Reaksi antara air cuka dan baking soda yaitu:

CH3COOH + NaHCO3 Ã  CH3COONa + CO+ H2O

Kesimpulan percobaan =>
1.      Menurut kelompok  kami  jika larutan asam cuka sedikit, maka waktu baking  soda bereaksiakan semakin lama dan sebaliknya jika asam cuka banyak, maka waktu beking soda bereaksiakan semakin cepat.
2.      Semakin besar kosenrasi suatu larutan, jumlah pertikel akan semakin besar, sehingga peluang terjadinya tumbukan akan semakin besar pula, sehingga laju reaksi semakin bertambah capat.




BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Proses berlangsungnya  suatu reaksi kimia dipengaruhi oleh beberapa factor. Suatu reaksi akan berlangsung secara cepat apabila frekuensi tumbukan antar partikel dari zat-zat yang bereaksi sering terjadi. Sebaliknya reaksi akan berlangsung secara lambat apabila hanya sedikit partikel zat-zat yang bereaksi mengalami tumbukan. Beberapa factor yang mempengaruhi kinetika reaksi adalah konsentrasi, luas permukaan sentuhan, suhu, dan katalis.
Menurut tumbukan, reaksi berlangsung sebagai hasil tumbukan antar partikel pereaksi. Akan tetapi, tidaklah setiap tumbukan menghasilkan reaksi, melainkan hanya tumbukan antar partikel yang memiliki energy cukup serta arah tumbukan yang tepat. Dala teori tumbukan, perubahan jumlah molekul pereaksi dapat berpengaruh pada laju suatu reaksi. Kita telah tahu bahwa jumlah mol spesi zat terlarut dalam 1 liter larutan dinamakan konsetrasi molar.
1.2    Rumusan Masalah
Pada makalah ini penulis menitikberatkan pembahasan mengenai “Percobaan faktor Kosentrasi Terhadap Laju Reaksi”
1.3    Tujuan Penulisan
a.       Sebagai tugas untuk mengikuti mata pelajaran KIMIA
b.      Untuk melatih penulis agar memudahkan dalam membuat makalah.
c.       Untuk mengetahui lebih banyak lagi tentang “Percobaan faktor Kosentrasi Terhadap Laju Reaksi”






BAB II
PEMBAHASAN
LANDASAN TEORI
2.1 pengertian laju reaksi
Laju reaksi adalah laju pengurangan konsentrasi molar pereaksi atau laju pertambahan konsentrasi molar hasil reaksi dalam satuan waktu. Laju reaski menyatakan molaritas zat terlarut dalam reaksi yang dihasilkan setiap detik. Reaksi kimia berlangsung dengan laju yang berbeda-beda.
2.2  Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi
1.  Konsentrasi
Pada umumnya, reaksi akan berlangsung lebih cepat jika konsentrasi pereaksi diperbesar. Zat yang konsentrasinya besar mengandung jumlah partikel yang lebih banyak, sehingga partikel-partikelnya tersusun lebih rapat dibanding zat yang konsentrasinya rendah. Partikel yang susunannya lebih rapat, akan lebih sering bertumbukan dibanding dengan partikel yang susunannya renggang, sehingga kemungkinan terjadinya reaksi makin besar.
2.    Luas Permukaan
Salah satu syarat agar reaksi dapat berlangsung adalah zat-zat pereaksi harus bercampur atau bersentuhan. Pada campuran pereaksi yang heterogen, reaksi hanya terjadi pada bidang batas campuran. Bidang batas campuran inilah yang dimaksud dengan bidang sentuh. Dengan memperbesar luas bidang sentuh, reaksi akan berlangsung lebih cepat.
3.    Temperatur
Setiap partikel selalu bergerak. Dengan menaikkan temperatur, energi gerak atau energi kinetik partikel bertambah, sehingga tumbukan lebih sering terjadi. Dengan frekuensi tumbukan yang semakin besar, maka kemungkinan terjadinya tumbukan efektif yang mampu menghasilkan reaksi juga semakin besar. Suhu atau temperatur ternyata juga memperbesar energi potensial suatu zat. Zat-zat yang energi potensialnya kecil, jika bertumbukan akan sukar menghasilkan tumbukan efektif. Hal ini terjadi karena zat-zat tersebut tidak mampu melampaui energi aktivasi. Dengan menaikkan suhu, maka hal ini akan memperbesar energi potensial, sehingga ketika bertumbukan akan menghasilkan reaksi.
4.    Katalis
Katalis adalah suatu zat yang berfungsi mempercepat terjadinya reaksi, tetapi pada akhir reaksi dapat diperoleh kembali. Fungsi katalis adalah menurunkan energi aktivasi, sehingga jika ke dalam suatu reaksi ditambahkan katalis, maka reaksi akan lebih mudah terjadi. Hal ini disebabkan karena zat-zat yang bereaksi akan lebih mudah melampaui energi aktivasi.
5.         Tekanan
Semakin besar tekanan, maka volume gas akan semakin besar, jarak antara pertikel semakin keecil, sehingga kemungkinan terjadi tumbukan aakan semakin besar. Maka laju reaksi akan berambah cepat






















KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatu...
 Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah  ini dengan judul “PERCOBAAN PENGARUH KOSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI” serta tak lupa pula kami haturkan shalawat serta salam kepada junjungan Nabi kita Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman jahilia, dari zaman kebodohan menuju zaman yang sekarang ini yakni zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Makalah ini di persiapkan dan di susun untuk memenuhi tugas sekolah serta menambah wawasan dan ilmu pengetahuan, di dalam makalah ini kami menyadari bahwa penulisanya masih sangat sederhana dan jauh dari kesempurnaan. Namun, besar harapan kami semoga makalah yang disusun ini bisa bermanfaat. Kami selaku penulis makalah ini dapat terselesaikan atas usaha keras kami dan bantuan rekan-rekan dalam diskusi untuk mengisi kekuranganya.
Dalam pembuatan makalah ini kami sangat menyadari bahwa baik dalam penyampaian maupun penulisan masih banyak kekurangannya untuk itu saran dan kritik dari berbagai pihak sangat kami harapkan untuk penunjang dalam pembuatan makalah kami berikutnya.
 Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatu...
Kuok, November  2014

     Penulis









DAFTAR PUSTAKA




















DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI .........................................................................................................................ii

BAB I        PENDAHULUAN...........................................................................................1
1.1         Latar Belakang..........................................................................................1
1.2         Rumusan Masalah.....................................................................................................1
1.3         Tujuan ......................................................................................................1
BAB II       PEMBAHASAN...............................................................................................2
2.1     Dasar Teori...............................................................................................2
BAB III     PERCOBAAN..................................................................................................3
BAB IV     PENUTUP........................................................................................................6
                   4.1    Kesimpulan..............................................................................................6
                   4.2    Saran........................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................iii











TUGAS MANDIRI                                                                      GURU PEMBIMBING 
KIMIA                                                                                  ASEP HIDAYAT  M.Si
MAKALAH HASIL LAPORAN PERCOBAAN
PENGARUH KOSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
DISUSUN OLEH :
1.      Irma suliani
2.      Intan eria elfi
3.      M. Ramdanil
4.      Muammar h
5.      Rahma yulis
6.      Siti azahra
7.      Nur azna
8.      Raudatul aulia
9.      Roby anggara
MADRASAH ALIYAH NEGERI KUOK
TAHUN AJARAN 2014/2015

BAB IV
PENUTUP
4.1 kesimpulan
Dalam percobaan ini  kita mengetahui hubungan antara konsentrasi larutan CH3COOH+air  mineral yang di campur dengan baking powder  mempengaruhi tingkat laju reaksi yang dihasilkan.
Jadi semakin besar konsentrasi suatu zat akan menyebabkan semakin cepat laju reaksi.

4.2 Saran/kritik

Dalam makalah ini banyak ilmu tentang percobaan pengaruh kosentrasi terhadap laju reaksi. Dan jika ada yang salah didalam makalah ini kami mohon maaf.
Kami selalu menunggu keritik dan saran dari teman-teman semua. Terima kasih.













FOTO-FOTO SAAT PRATIKUM